20 Jul 2016

Searah : Air Terjun Sedudo, Nganjuk

1

Masih di Tahun 2014, kalau ini mah perjalanan terjadi bersama teman-teman kantor. Cerita awalnya ada salah satu karyawan di kantor yang menikahkan anaknya di kampungnya di Nganjuk. Dengar kata Nganjuk sontak teman-teman seruangan heboh, karena emang kita di kantor jarang banget ngadain tur-tur gitu. Aku aja selama kerja 4 tahun cuma sekali ikut acara tur di Jatim Park, karena emang cuma sekali itu kantor ngadain dalam beberapa tahun. Jadinya ya, aku dan teman seruangan heboh tanya sini-tanya situ siapa aja yang ikut, temanku punya ide pinjam mobil kantor. Oke lah, kita eksekusi rencana. Diabsen siapa aja yang ikut, berangkat hari minggu. Sayangnya dari Big B dibatasi yang ikut. Suasana heboh dengan sendirinya, aku sih sebenarnya udah gak feeling aja bakalan ngikut, eh pas mau pulang diberitahu pihak HRD yang ikut ini-ini-dan itu, terus ada namaku. Yaudah lah sok atuh berangkat hari minggu, persiapan bukan persiapan kondangan tapi persiapan liburan. Hahaha *tawa jahat*

Skip

Berangkat dari kantor jam 7 pagi kayaknya, ternyata yang datang cuma segelintir orang, yaitu 7 orang termasuk aku, sialnya lagi cuma aku yang satu-satunya cewek. Biar saja, yang penting ke air terjun sedudo eh kondangan dulu yak, hehe. Berangkaaat.

Sampai di tempat yang punya gawe, ngobrol-ngobrol, foto-foto. skip-skip lah, karena memang cerita utamanya kan air terjun sedudo. wehehehe.
saat di kondangan


Setelah puas, kita pun bablas ke air terjun sedudo. Disini salah satu teman yang sudah diajarin nyetir, dia yang disuruh nyetir. Berangkat jalan lurus santai saja, sampai di wilayah Air terjunnya, jalannya mulai menanjak. Sampai di Jalanan agak menanjak ada mobil di depan, berhubung sopirnya masih amatiran jadinya bingung, eh pas sampai di jalanan yang agak terlalu sangat menanjak, tuh mobil berhenti terus bau-bau gosong gitu. Sempat mundur sebentar, sontak saja yang didalam teriak-teriak (padahal cowok-cowok semua selain aku). Salah satu teman dekat pintu langsung keluar, cari batu buat ganjel ban motor. Si sopir teriak-teriak bingung, alhasil diganti lah sama sopir yang sudah berpengalaman. Namun berhubung semua sudah pada ketakutan, semua penumpang memilih turun. Gimana gak ketakutan coba, belakang sudah jurang.

Setelah berhasil diatasi sama sopir yang sudah ahlinya, perjalanan pun dilanjut. Serunya, sopir kali ini emang karena udah jago melewati medan tanjakan-tanjakan berkelok-kelok alhasil jadi kayak naik rolled coaster. Swiiing-swiiing, banting kiri, banting kanan. Hahaha.




Tangga menuju air terjun sedudo






Boy Band


Sebenarnya mau ngasih spoiler untuk foto-fotonya cuma lupa caranya, mau browsing dulu kok ya ribet, lah enakan ngetik-selesai-klik publikasi. Bonus : video naik mobil berasa naik rolled coaster, cuma entah kenapa videonya jadi miring yak, dirotate berkali-kali juga tetep miring padahal pas dimainkan di GOM gak miring. Entahlah.


1 comment:

  1. Wuaaah, jadi pengen. Pengen mandi sekaliaaaan...

    ^,^

    ReplyDelete

sealkazzsoftware.blogspot.com resepkuekeringku.com