Kamu selalu tahu akan diriku, kapan aku dilahirkan, kapan aku merasa lapar, kenapa aku marah, dan kamu selalu bisa membuatku tenang kala masalah datang bertubi-tubi. Kamu selalu mencoba menenangkan aku ketika airmata ini terus-terusan mengalir, meski aku selalu mencoba menepis bantuanmu. Kamu gak pernah lelah membantuku meski aku selalu menolak bantuan itu.
Kau mengerti diriku, kapan aku harus belajar, kapan aku perlu punya teman. Kau selalu membuatku tersenyum meski lelucon-leluconmu garing. Kau selalu mengalah, meski dirimu tak senang dengan kelakuanku. Kau selalu bisa menerima keadaan yang berat sebelah ini, meski hatimu ingin berontak. Kau selalu tersenyum meski kutau hatimu tengah ditusuk duri tajam. Kau selalu menutup airmatamu dengan senyuman, walau tanpa kau sadari aku melihatnya.
Dirimu selalu menerima semua makian dan hinaan, meski bukan dirimu yang melakukannya. Dan hanya senyuman yang kau layangkan kepada orang-orang yang mencacimu. Aku tau hatimu seluas langit, dan aku selalu berusaha seperti dirimu. Aku tau senyummu itu palsu, tapi aku menyukainya. Aku tau kau terpaksa menerima takdirmu, tapi aku tak bisa berbuat apa-apa.
Kau selalu mengatakan bahwa kau mengagumiku, padahal yang sebenarnya akulah yang mengagumimu. Tanpa kau sadari, aku selalu diam-diam ingin menjadi dirimu dari cara bicara, cara tertawa, sampe cara berpakaian. Aku gak pernah berani terang-terangan mengatakan aku mengagumimu seperti dirimu yang berani mengatakannya dihadapanku, aku hanya bisa mengolok-ngolokmu, tapi sayangnya kau gak pernah menyadarinya bahwa olok-olokku itu karena aku mengagumimu, aku ingin kau bisa merubah nasibmu dan keluar dari nasib yang mengekangmu.
Kau tetap menyayangiku meski aku gak pernah bisa menunjukkan rasa sayangku padamu. Kau selalu membelaku walau aku sering membuatmu bersedih. Bahkan kini ketika kau melabuhkan hatimu pada orang yang tepat menurutmu, aku tetap tidak bisa membelamu. Dan kau tetap bisa tersenyum meski duri-duri yang menancap pada hatimu semakin banyak, meski nasibmu tak berubah kau selalu menyunggingkan senyum itu. Meski masalah yang menghadangmu semakin melebar kau selalu bisa membuatku terus mengagumimu tanpa kau sadari.
Kau selalu mengerti aku dan bisa membuatku bahagia. Dan aku hanya bisa memberimu duri-duri yang semakin banyak. Tapi walau begitu aku masih ingin melihat senyuman itu, senyuman yang menenangkan aku. Aku menyayangimu Kak, meski duri-duri yang kuberikan itu membuatmu merasa aku membencimu. Tapi aku benar-benar menyayangimu, karena aku tau hanya kaulah saudaraku, saudaraku satu-satunya didunia ini. Tanpa dirimu, mungkin aku gak akan ngerti apa arti dari persaudaraan.
kakak??? hemm,,,, kakak yang mana yak
ReplyDeleteaih pertamaaaaaa :p:
ReplyDeleteklo aku disuru nulis begini, akan aku tujukan pada salah satu temen tersetiaku,tapi syukur aku mu nyebur kolam dia ga mau *ga nyambung*
ReplyDeletesyukurin, take care dan balas kebaikannya. :k:
selamat hari sumpah pemuda mak, dirimu kan masi pemudi, uda ikut upacara?
ReplyDeleteselmat hari sumpah pmuda yah...
ReplyDeletesemoga semangat itu tak luntur.. kena hujan tak lekang krena panas..
Wah... senengnya meliat ada yang sangat menyayangi saudaranya... Sekarang kan banyak juga yang suka berantem sesama sodara. Hehehe...
ReplyDelete:a: mamakk... tuh surat buat kakak yang mana????
ReplyDeletesenengnya kalo punya orang yg bener2 mengerti ya hehe... :m:
ReplyDeletemamak juga harus ngerti kalo utangnya sama aku masih banyak dan lom lunas semua...
merdeka... selamat hari sumpah pemuda...
ReplyDeleteKami Bangsa Indonesia dengan ini bersumpah akan menjadi pemuda pemudi yang cakep....
oke... semoga mamak dan sodara mamak ntu *artinya aku manggil tante ato om donk ya???* semoga akur teruuussss... nggak kayak hara sama roa hohoho... beranteeemm teruussss.... sampe jelek...
ReplyDeletepacar, teman, atau yang lain..tidak ada yang bisa melebihi seorang saudara.
ReplyDeletelagian nggak ada tuh yang namanya "mantan saudara"
Surat untuk siapa sih fit??
ReplyDeleteSungguh bahagia seorang kakak yang mempuyai adik seperti fitri,...
ReplyDeletekakak?? buat kakaknya fitri neeehh??
ReplyDeletesalam aja yah buat kakaknya,, cakep ga?? (lho? :p)
Aku mau dong jadi kakak...
ReplyDeleteyang penting sang adik suka beliin hadiah, traktir makan...
wakakakakaka.....
waahhh....ditulis dengan penuh penghayatan ...
ReplyDeletesi chi 4 kali.........si joe 4 kali........kedudukan masih seri untuk raja nyepam disini wkwkwkwkwwk!!!!
ReplyDeleteselamat hari sumpah pemuda ya??????
kayaknyaaa....
ReplyDeleteada yang lagi falling ... falliingg... :p:
ReplyDeletewah, kakak yang berumtumg deh...ada balasannya nggak ya...ntar...hihihihi
ReplyDeletemakasih suratnya, aku dah baca... *LHO*.. :-d
ReplyDeletesenangnya punya saudara yang seperti itu mbak...
ReplyDeletetapi aku pernah baca *di mana yach??? lupa* kalau orang yang sering melindungi, sering mengasihi atau berbuat baik pada orang adalah sebenarnya orang butuh dilindungi, di kasihi lebih.
sumpah ini hari sumpah pemuda
ReplyDeletemasih inget sama chakiman yang gak jauh beda mukanya ma Brad Pitt ini, what happen to u?
Saudara adalah Sandaran pertama kita dalam menghadapi Kesusahan
ReplyDeletewihh via three nggak bisa ngomong nih pkoknya bagus banget dan dua jempol bikin perasaan capur aduk haru,senang ,sedih dan bikin teringat seseorang
ReplyDeleteStlh mbaca isinya, kayaknya judulnya salah itu Mbak, harusnya, Surat Untuk Saudara Kembarku (ari-ari).
ReplyDeletekita ini terlahir dng membawa satu sodara kembar yaitu 'ari-ari')
Surat untuk itik :
ReplyDeletekeapa sih Tik, kok kamu keren??
he..he
Ayo vie..aku pengin tahu suratmu
ReplyDeletePersaudaraan takkan luntur diguyur hujan.
ReplyDeletepersahabatan harus dikejar dan kita raih
ReplyDeletebetul tuh kata prof ......
ReplyDeletepersaudaraan gak akan pernah pudar walupun disambar petirr .... (ini sih tafsiran gw sendiri ...)
Ups..., ikutan baca surat utk sang kakak nih... :k:
ReplyDeletesemangat.....
ReplyDeletesuratnya aku baca juga nggak apa-apa kaaaan...
ReplyDeletecie cieeee...lagi pol in lop ya?
ReplyDeletewhy on earth there are so much love on the air?
kalo kedapatan surat cintah sih asik juga bro, tapi hati2 kalo kedapatan surat spam ya..
ReplyDeleteini cerita ttg kakakmu ato kakak ketemu gede? hehehe...
ReplyDelete