Akhirnya, datang juga tanggal itu.
Tanggal yang membuat euforia di dunia ini, tanggal yang membuat rasa sedih menguap seketika, tanggal yang hanya bisa membuat orang tersenyum bahagia penuh suka cita, tanggal yang menyibukkan pak polisi untuk mengatur macet lalu lintas. Ach, tanggal yang selalu ditakuti perasaan membingungkan.
Akan kemana aku ini, setelah tahun telah berganti, setelah angka 1 telah terlewati, dan setelah detik-detik menunggu bertambahnya umurku semakin mendekat (meski harus menunggu 5 bulan lagi). Aku tahu, waktu berlalu dengan cepat. Dan aku tahu, waktuku semakin sedikit untuk bisa meraih sukses. Mau kemana diriku ini??
Kini bukan terompet yang ditiup, tapi suara-suara bising yang membuat telingaku sakit. Knalpot kendaraan, terompet yang berasal dari china (menurut berita yang kudengar di televisi yang mengatakan penjual terompet kini tak selaris dulu karena adanya penjualan terompet china), kebisingan-kebisingan suara-suara musik yang berdentum keras. Aku bosan dengan euforia ini, aku benci dengan kemunafikan semua ini.
Saat angka 1 telah kupijak, saat itu ketakutan-ketakutanku mulai muncul. Apa aku bisa meraih semua mimpi yang kupegang, meski keyakinan sungguh menggebu-gebu.
Ketika banyak sekali yang mengatakan 2012 tahun akhir jaman, tak ayal juga ketakutanku muncul lagi. Itu berarti ini adalah tahun terakhir, seperti deadline aku harus menyelesaikan semuanya di tahun ini. Tidak, aku masih ingin terus bermimpi.
01-01-2012 di pukul 00:01, ketika banyak kata-kata sms atau dari muka buku yang mengatakan SELAMAT TAHUN BARU...... HAPPY NEW YEAR.....DAN LAIN SEBAGAINYA. Basi.
Aku sudah bosan dengan kata-kata itu, toh waktu berlalu dengan cepat. Tahun depan akan ada lagi eouforia seperti ini, ucapan selamat yang membosankan, ucapan doa yang gamang. Aku tak tahu, yang pasti waktu terus berjalan, kehidupanku masih seperti ini (mungkin makin amburadul). Semua tak akan berubah, meski tahun telah berubah.
Tapi dalam kehidupan formal, bukankah tahun baru selalu diawali dengan doa. Secara formal, aku berdoa semoga aku tak seperti tahun yang lalu dan tahun-tahun sebelumnya. Hanya itu. Titik.